Curhat? Boleh kok ;)

Memang ya? Semua orang memilki masalahnya masing-masing. Dan berbeda-beda. Bukan hal yang aneh jika seseorang memiliki masalah dengan kantongnya, dan orang lain berkantong tebal memiliki masalah dengan hatinya. Hatinya soak mungkin? atau sempal? remuk? haha



Hmm, kenapa bahan postinganku kali ini berbau yang galau-galau? ya karena emang lagi galau -____-

aku baru menemukan fakta. Yah, fakta tentang diriku sendiri, bahwa ternyata ada satu hal lagi yang bisa mengurangi beban di dalam hati kecuali nyampah di blog. Curhat.

Curhat itu jurus ampuh penghilang galau.

gak percaya? coba aja, deh..

ketika perasaanmu gak tenang, hatimu menuntut jawaban, gelisah, marah, sebel, dongkol, pengen nangis, pengen meledak? cerita aja. Just Share..


Siapa aja boleh. Bahkan mungkin Pak Satpam sekolahmu bisa diajak curhat, jika memang dia masuk ke delam kriteria berikut ini:

1.) Berkualitas. Bisa ngasih solusi.

2.) Nggak ember

3.) Terpercaya

4.) Nggak harus bijaksana, nggak harus solusi bermutu, yang penting bisa ngurangi frekuensi ledakan di hatimu x3

5.) udah, itu aja

Nggak ada salahnya curhat kalo itu membantu. Tips tambahan, curhat aman dan nyaman, pertama ke orang tua, kedua ke sahabatmu. Dijamin, mereka bakalan ndengerin curhatanmu :)



haha :D sekian tips-tips singkat yang nggak bermutu dari saya.

Salam Unyu x3







image source by uncle google :)

Menghindar


Aku sedang berkutat di depan laptop. Mengamati layarnya yang berpendar menyakitkan mata, memandangi deretan sushi yang harus kususun. Tentu saja, bermain games.

Deretan sushi dan pesanan pelanggan semakin menumpuk, sementara waktu terus berjalan. Tidak biasanya bermain games seaneh ini. Menyebalkan, menang kalah rasanya tetap menyebalkan. Lalu aku sadar, aku sedang tidak bermain games. Aku sedang menghindar. Bukan menghindar untuk tidak kalah lagi dalam permainan ini, tapi menghindari perasaan aneh yang tidak diragukan lagi, bakalan dateng.

Dunia lain. Jujur, belum siap untuk masuk ke dalamnya. Dunia yang sama sekali tidak ku kenal. Asing. Aneh. Menyakitkan. Dan itu salah satu yang kuhindari. Orang bilang sih, dunianya remaja. Menyenangkan? Sama sekali enggak!

Aku nggak percaya dan nggak ingin percaya. Bahwa aku... Bukan apa-apa sebenarnya. Masalah klasik khas anak SMA. Kalau kubilang, bahkan ini bukan masalah karena belum dimulai. Ini bukan menjadi masalah, belum. Tapi dalam prosesnya saja kurasakan ini sudah menjadi masalah, bagaimana nanti? Repot pasti..

Ini tidak seperti yang kurasakan dulu. Tidak seperti saat si anak ayam yang sok tahu dan tak punya malu dulu. Ini berbeda. Aku mengenal dia. Dan aku tidak menyangka akan merasakan ini pada orang yang salah. Dia. Ini salah. Rasanya seperti berbuat dosa, karena aku tidak ingin merasakan ini padanya. Ya, aku tidak ingin.

Tapi lagi-lagi, seperti yang orang bilang, semua berlalu seiring berjalannya waktu, seiring rasa terbiasa.

Tolong, bantu aku menyadari, rasa apa ini sebenarnya. Pahit manis di saat yang sama.

Tunggu. Biarkan aku menarik nafas.

Aku sadar, perasaan aneh ini muncul hampir seminggu lalu, rasanya jadi selalu ingin bertemu. Dan aku memaksa diriku sendiri untuk berfikir bahwa aku salah. Aku memaksakan diriku berkata ini tidak boleh, ini semua nggak waras. Aneh. Itu yang membuatku sakit. Dan ketika aku memutuskan untuk melihat lagi, siapa dia sebenarnya. Bagaimana dia dulu...

aku menyesal.

Ini lah akibatnya jika aku mengingkari janjiku pada diriku sendiri untuk menghindar, aku menyesal. setelah menghindar, aku ingkar, dan kini menyesal. 

Aku menyesal sudah mencari tahu tentang dia. Tau nggak sih? Rasanya pahit banget. Kopi papa jauh lebih manis daripada perasaan aneh ini.

Hm, aku nggak berharap banyak sih. Lagian siapa Fia? Si aneh, si jelek, si menjijikkan. Aku nggak pede? nggak mencintai diriku sendiri? ya, memang!

Doaku nggak muluk-muluk, doaku bukan supaya dia tahu perasaanku, bukan supaya dia ngerti bagaimana aku, bukan supaya dia membalas perasaanku, tapi supaya perasaanku cepat musnah. Dan semoga diriku sendiri bisa dengan mudah menjadikan semua ini mimpi, kenangan, cerita masa lalu.

Apa perlu diamini? tentu saja! Amin!!




quotes




We don't follow in anyone's footsteps, we make them..


Keep spirit, and be your self!

Cari di sini~

 

Labels

gak jelas (34) galeri (27) ayo jadi lebih baik (16) boleh tau (16) jatuh (12) sekolah (9) korea (7) resensi (4) super junior (4) lyrics (3) indonesia (2) twilight (2) drama (1) eunhyuk (1) exo (1) jalanjalan (1)

Proud to be

Proud to be
Padmanaba

music? play~

Bittersweet Copyright © 2011 | Tema diseñado por: compartidisimo | Con la tecnología de: Blogger